advertisement
Pengaruh Musim Terhadap Aktifitas Memancing - Perairan pada umumnya merupakan
sebuah ekosistem alami dalam sebuah perairan yang berupa danau, rawa, waduk
hingga sungai. Istilah perairan umum ini di maksudkan
untuk membedakan
dengan perairan laut.
jadi nilai pentingnya
dari sebuah ekosistem
di mana airnya
tak mengandung garam sama sekali. dan
merupakan sebagian kecil dari ilmu limnologi
berkaitan perubahan
masa serta
Pengaruh Musim Terhadap dan bagi
Aktifitas Memancing serta seberapa besar
Pengaruhnya terhadap kegiatan para Pemancing.
 |
Pengaruh Musim Terhadap Aktifitas Memancing |
Pada kesempatan kal ini kita akan membahas Pengaruh Musim Terhadap Aktifitas Memancing dan senerapa besar pengaruhnya bagi para pemancing.
 |
Masa Kemarau |
Di danau
maupun rawa
dan tentunya dapat berjalan proses
turnover atau proses
di mana lapisan air di danau berpindah, lapisan atas akan turun ke bawah
dan juga lapisan air
di bawah danau akan naik ke atas. Proses seperti ini
senantiasa berjalan di karenakan perubahan
musim serta periode,
di mana masa penghujan dan
periode kemarau menyebabkan perbedaan suhu pada air danau tersebut.
dan masa kemarau
yang panas akan menyebabkan lapisan atas air danau
jadi hangat. Lapisan bawah akan dingin
dan hingga dapat kurangnya oksigen.
di karenakan ikan membutuhkan oksigen terlarut
yang tinggi di air,
sehingga ikan dapat berada
di tengah air danau ataupun
sebagian di permukaan air danau. dan di daerah tengah ini
dinamakan dengan
sebagai
termo cline.
 |
Musim Hujan |
Sebaliknya pada saat musim hujan air di permukaan danau cenderung akan dingin
maka tidak banyak oksigen terlarut di dalam air dibanding pada dasar danau
yang hangat. Ikan
cenderung dan sering berada di permukaan di banding di dasar danau.
 |
Suhu Air |
Masing-masing
kategori ikan
memiliki perbedaan kapasitas hidup
terhadap suhu
yang berbagai agar bisa bertahan hidup.
Walaupun kadangkala ikan
tak mampu menemukan suhu
yang serasi untuk mereka hidup,
namun rata-rata ikan
bisa ditemukan
terhadap rentang suhu
yang mampu di toleransi
untuk hidupnya.
dengan mencampurkan wawasan menyangkut suhu air danau,
sehingga para pemancing
mampu memprediksikan ikan terdapat di bagian air
bagian atas atau bawah
pada periode kemarau
ataupun masa penghujan berdasarkan pencerahan
di atas Ikan
yang menyukai pada
air hangat
dapat berada di permukaan
kala masa kemarau dan juga
di
bagian dasar di saat periode penghujan.
Begitu juga sebaliknya un
tuk ikan
yang suka
pada air
yang agak dingin. dan Suhu air
yang ekstrim bisa mempengaruhi metabolisme
tubuh ikan
maka dapat mempengaruhi
juga kerja fungsi-fungsi organ tubuh Si ikan. Suhu
seputar perairan
yang terlampaui panas atau
terlampaui dingin
dapat menurunkan kandungan oksigen terlarut di air
maka menciptakan ikan
jadi tak aktif.
 |
Sinar Matahari |
Sinar matahari
pasti menyebabkan suhu air di danau atau rawa
jadi lebih hangat, seperti pencerahan di atas.
pada saat pagi
hari sinar matahari
sejak mulai menghangatkan air danau,
membuat keadaan air lebih hangat
maka menarik ikan
untuk melaksanakan aktifitas feeding
(mencari makan).
pada dasar danau atau rawa
yang memiliki warna gelap
hingga belumpur lebih
serentak menghangatkan air dibanding pada dasar danau
yang memiliki warna cerah,
contohnya pasir putih atau struktur
basic berupa batu gamping/kapur dan juga m
akin hangat atau panas menjelang siang ,
sehingga ikan
dapat turun ke posisi air
yang lebih dingin.
Faktor ini
yang menerangkan
kenapa di waktu pada saat pagi ikan
kelihatan sangat banyak,
setelah itu menjelang siang
tak kelihatan lagi atau sepi dari gerombolan ikan.
 |
Angin |
Angin
sangat berpengaruh bagi
keberhasilan pemancing di danau/ waduk. Angin
mengambil partikel-partikel hara ataupun plankton ke
satu buah daerah
di mana angin bertiup.
jadi di saat ada angin dan
kamu sedang memancing di
tepi danau,
sehingga kebanyakan ikan-ikan
yang kecil juga berangkat dengan angin di karenakan
menguber plankton dan juga
zat hara (nutrisi),
begitu serta ikan
yang besar mengikuti
juga pergerakan ikan-ikan kec
il.
 |
Tanjung |
Angin menyebabkan ikan mengikuti arah angin
dan apabila arah angin ke arah darat
sehingga carilah
tepi danau berupa tanjung (daratan
yang menjolok ke danau) dan anda mancinglah di ujung tanjung seperti
pada gambar
di bawah atas.
di karenakan tidak sedikit ikan
yang dapat menunggu nutrisi di depan tanjung.
 |
Badai, Hujan dan Langit Berawan |
Kadangkala di saat kita asyik mancing di danau,
paling sering kita
memperoleh tiba-tiba mendung dan di sertai dengan hujan bahkan
tidak jarang ada badai hingga kilat. Badai
serta perubahan cuaca
sangat sering mempengaruhi
keberhasilan memancing, kadang
akhirnya jelek, kadang sebaliknya.
awan
yang datang dengan cara tiba-tiba
pasti menyebabkan sinar matahari
yang menyinari permukaan air
menjadi terhalang.
masalah seperti ini berakibat ikan lebih agresif dalam mencari makan,
maka memancing
kala awan datang
pasti tambah baik akhirnya dibanding
ketika jelas benderang di siang atau sore
hari. dan juga Hujan ringan atau gerimis merupakan di saat
yang baik
untuk memancing di perairan umum,
dikarenakan menyembunyikan bayangan pemancing
maupun perahu pemancing,
terkecuali itu air hujan
serta mencuci aroma tangan pemancing
yang terdapat di umpan
yang pasti akan dihindari oleh ikan.
 |
Di saat Hujan Deras |
Tapi disaat hujan deras di saat
waktu yang kurang
cocok untuk memancing
dikarenakan hujan deras
menciptakan air
jadi keruh
maka lebih
susah bagi ikan untuk menemukan umpan
anda begitu juga dengan air banjir (keruh)
rata-rata menyebabkan insang ikan
jadi tertutup lumpur,
maka sensitifitas dalam mencari makan
jadi sedikit terganggu.
terkecuali hujan lebat
pasti kurang
memberi dukungan untuk keselamatan pemancing itu sendiri baik oleh ancaman banjir atau kilatan halilintar. demikianlah ringkasan ini semoga dapat membantu anda untuk memberikan sedikit inpormasi
Pengaruh Musim Terhadap Aktifitas Memancing cukup sekian dan terimakasih.
advertisement